HeadlinePeristiwa

Bandara Internasional Nusantara Resmi Jadi Penunjang IKN, Tunggu Perpres untuk Penerbangan Komersial

Presiden Joko Widodo Uji Coba Bandara Internasional Nusantara dengan Pendaratan Pesawat Kepresidenan

Loading

Akurasi.id – Bandara Internasional Nusantara, yang berlokasi di Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, kini resmi masuk dalam daftar bandara strategis untuk mendukung operasional Ibu Kota Nusantara (IKN). Bandara ini, yang sebelumnya dikenal sebagai bandara VVIP, akan segera dibuka untuk penerbangan komersial umum, sesuai arahan Presiden Joko Widodo.

Bandara yang dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan ini memiliki sejumlah fasilitas modern. Berdasarkan data yang diakses dari laman resmi Ditjen Hubud pada Jumat (27/9), Bandara Internasional Nusantara memiliki landasan pacu (runway) dengan panjang 1.750 meter dan lebar 30 meter. Fasilitas ini telah diuji dengan pendaratan pesawat kepresidenan RJ85 pada 24 September 2024 lalu.

Baca Juga  Konflik di Pulau Rempang: Pertarungan antara Investasi dan Hak Masyarakat

Namun, hingga kini, bandara tersebut belum memiliki kode ICAO dan IATA, yang merupakan kode internasional yang diberikan untuk setiap bandara di seluruh dunia. Kelas bandara ini saat ini adalah Satuan Pelayanan Bandar Udara (Satpel BU), yang bertanggung jawab langsung kepada Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU).

Fasilitas sisi udara lainnya meliputi taxiway dan apron dengan kapasitas menampung hingga sembilan pesawat ATR 72-600. Dengan luas apron 102.150 meter persegi, bandara ini diharapkan dapat melayani penerbangan dalam dan luar negeri.

Baca Juga  Pengantar IKN: Proyek Konstruksi Terbesar Dunia

Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa operasional Bandara Internasional Nusantara sebagai bandara komersial umum masih menunggu Peraturan Presiden (Perpres) yang baru. Saat ini, pengoperasian bandara diatur oleh Perpres Nomor 31 Tahun 2023 tentang Pembangunan dan Pengoperasian Bandara VVIP. “Setelah Perpres saya tandatangani, baru akan dimulai penerbangan komersial,” kata Presiden dalam konferensi pers.

Baca Juga  Elly Sugigi Minta Atalia Ikhlas Jika Anak Lisa Mariana Benar Hasil Hubungan dengan Ridwan Kamil

Menurut Jokowi, bandara ini nantinya diharapkan bisa melayani penerbangan bagi masyarakat yang hendak berangkat umrah, haji, atau bepergian dari dan menuju IKN. “Jangan hanya untuk VVIP, lebih bermanfaat bagi banyak orang,” tambahnya.

Dengan pengembangan ini, Bandara Internasional Nusantara diharapkan menjadi gerbang utama bagi pergerakan transportasi udara di kawasan Ibu Kota Nusantara, sekaligus mempercepat pembangunan di daerah sekitar IKN.(*)

Penulis: Nicky
Editor: Willy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button