Trending

Harga Cabai Makin Pedas Menjelang Natal dan Tahun Baru

Loading

Harga Cabai Makin Pedas Menjelang Natal dan Tahun Baru
Harga cabai makin pedas di Pasar Taman Rawa Indah Bontang. (Rezki Jaya/Akurasi.id)

Harga cabai makin pedas menjelang natal dan tahun baru. Harga ayam dan telur ayam ras pun ikut naik di penghujung tahun ini.

Akurasi.id, Bontang – Menjelang natal dan tahun baru, beberapa harga sembako di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin) Bontang mengalami kenaikan. Kali ini, harga cabai makin pedas. Begitu pun telur ayam ras dan daging ayam ras.

Baca juga: Libur Natal dan Tahun Baru, Basri Rase Ingatkan Protokol Kesehatan

Cabai rawit misalnya, harga yang dipatok sebesar Rp28.050. Namun para pedagang menjual dengan harga Rp36 ribu. Sedangkan cabai besar, dari  harga Rp35.184 naik menjadi Rp43 ribu.

Baca Juga  Serpihan dan Barang KRI Nanggala 402 Ditemukan
Jasa SMK3 dan ISO

Tak hanya cabai, harga bawang merah dan bawang putih ikut naik menjelang natal dan tahun baru. Pun demikian dengan harga daging ayam ras serta telur ayam ras yang mengalami kenaikan harga.

Hal ini dijelaskan Abdul Karim yang merupakan Tim Survei Panel Harga Kementerian Pertanian. Kata dia, kenaikan daging dan telur ayam ras dikarenakan faktor naiknya harga dari pusat dagang.

“Kenaikan ayam dan telur ayam ras naik dari segi pedagang rata-rata menyebutkan harga di Jawa naik karena faktor cuaca, sehingga banyak ayam yang mati. Sementara untuk cabe rawit biasanya dikirim langsung dari Sulawesi, tetapi untuk saat ini masih dari pemasok lokal,” ucap Abdul Karim saat ditemui di Pasar Tamrin Bontang, Senin (21/12/2020) lalu.

Baca Juga  Sebulan Berjuang, Akhirnya PDP yang Dirawat di RSUD IA Moeis Dinyatakan Sembuh

Sementara untuk harga sembako yang lain terbilang stabil. Seperti beras, gula, minyak goreng, bawang dan beberapa sembako lainnya. (lihat infografis, Red.).

Harga Cabai Makin Pedas

Abdul Karim melanjutkan, dalam mengambil survei dari harga sembako, rata-rata dari beratnya. Seperti daging sapi, telur dan daging ayam ras. Sehingga terlihat jika ada harga sembako yang naik, stabil maupun turun.

Baca Juga  Stres Tak Punya Ongkos Pulang Kampung, Pria di Samarinda Mandi Air Parit

“Untuk beras, jika ada kenaikan tinggi, dari pusat sendiri bisa memberikan harga yang murah, karena kami ada stok untuk menstabilkan harga. Tetapi untuk cabe rawit, telur dan daging ayam ras, kami belum ada stok untuk menstabilkan harga,” pungkasnya. (*)

Penulis: Rezki Jaya
Editor: Suci Surya Dewi

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button