
Jakarta, Akurasi.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Iriana Jokowi meresmikan Istana Negara, RS Mayapada Hospital Nusantara, dan RS Hermina Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Jumat, 11 Oktober 2024. Kegiatan ini berlangsung seminggu sebelum Jokowi mengakhiri masa jabatannya pada Ahad, 20 Oktober 2024, setelah pelantikan Prabowo Subianto.
Peresmian Istana Negara
Istana Negara di IKN, Kalimantan Timur, merupakan fasilitas kediaman resmi bagi Presiden Indonesia. Dalam prosesi peresmian, Jokowi menandatangani prasasti dan menekan tombol sirine sebagai simbol resmi. “Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada siang hari ini, saya resmikan Istana Negara di Ibu Kota Nusantara,” ujar Jokowi.
Peresmian diawali dengan penyerahan sertifikat hak pakai Istana Negara dari Menteri Agraria dan Tata Ruang, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), kepada Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Sertifikat tersebut mencakup luas lahan sebesar 56,87 hektare.
Fasilitas Kesehatan di IKN
Selain Istana Negara, Jokowi juga meresmikan RS Mayapada Hospital Nusantara yang menjalin kerja sama dengan Apollo Hospital dari India. Dalam sambutannya, Jokowi menekankan pentingnya kehadiran fasilitas kesehatan berkualitas untuk memberikan kepercayaan kepada para investor dan masyarakat yang akan pindah ke IKN. “Kalau saya dan anak-anak saya pindah ke Ibu Kota Nusantara, apakah ada rumah sakit yang kualitasnya baik?” ungkap Jokowi, merespons pertanyaan umum dari calon penghuni IKN.
Selanjutnya, Jokowi meresmikan RS Hermina Nusantara. Ia mengapresiasi kecepatan pembangunan rumah sakit ini yang selesai dalam waktu kurang lebih 10 bulan. “Desain rumah sakit ini mirip hotel bintang lima,” kata Jokowi, menunjukkan kebanggaannya terhadap interior dan pelayanan yang ditawarkan oleh RS Hermina Nusantara.
Pentingnya Fasilitas untuk ASN
Kehadiran kedua rumah sakit ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan berpindah ke IKN. Jokowi memastikan bahwa dengan adanya fasilitas ini, para ASN dapat merasa lebih nyaman dan percaya diri terkait akses kesehatan mereka di lokasi baru.
Kegiatan peresmian ini dihadiri oleh sejumlah menteri dan pejabat, termasuk Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, serta sejumlah petinggi TNI dan Polri.
Dengan peresmian ini, Jokowi menegaskan komitmennya untuk memastikan bahwa IKN tidak hanya menjadi pusat pemerintahan, tetapi juga sebuah kawasan yang nyaman dan layak huni bagi masyarakat dan ASN.(*)
Penulis: Nicky
Editor: Willy