Birokrasi

Disdamkartan Disinfeksi Jalanan Bontang, Upaya Pemkot Putus Penyebaran Covid-19

Loading

banner diskominfo

penyebaran covid-19
Mobil damkar menyemprot cairan disinfektan dan menyusuri jalanan kota Bontang (Dokpim Bontang)

Akurasi.id, Bontang – Sepanjang jalan protokol di Bontang disemprot cairan disinfektan atau disebut disinfeksi, Rabu (25/3/30). Tujuannya memutus rantai penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) atau virus korona (covid-19) di Kota Taman –sebutan Bontang-.

baca juga: Cegah Covid-19 dengan Disinfeksi, Dishub Bontang Sasar Kendaraan di Terminal dan Tugu Selamat Datang

Kegiatan yang dilaksanakan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Bontang ini dilepas langsung Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni, di Rumah Jabatan (Rujab) Wali Kota Bontang Jalan Awang Long, Kelurahan Bontang Baru, Kecamatan Bontang Utara.

Tak hanya hanya Disdamkartan Bontang, Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang dan Polres Bontang turut andil dalam kegiatan disinfeksi ini. Bahkan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (DPPKB) Bontang juga terlibat dengan memberi imbauan di sepanjang jalan. Melalui pengeras suara, DPPKB juga mengimbau masyarakat yang tidak memiliki keperluan mendesak agar tetap berada di rumah. Jika terpaksa keluar rumah disarankan segera pulang, membersihkan diri, dan beristirahat.

Jasa SMK3 dan ISO

Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengatakan kegiatan ini rencananya akan dilakukan beberapa hari ke depan. Mengingat di Bontang telah ditetapkan status kejadian luar biasa (KLB) pasca diumumkan adanya pasien positif virus korona di RSUD Taman Husada Bontang. Neni menyatakan mobil damkar akan berkeliling kota menyemprotkan cairan disinfektan. Tidak menutup kemungkinan perumahan penduduk dan gang-gang menjadi sasaran selanjutnya.

“Sudah Bunda instruksikan, kalau masih cukup semprot juga gang-gang warga. Ada 5000 liter disinfektan sekali keliling,” katanya sebelum melepas rombongan.

Baca Juga  Disdukcapil Bontang Telurkan Inovasi Jebolta Bumil, Raih Prestasi Inovasi Terbaik ke-II dari PKA I
penyebaran covid-19
Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni. (Dokpim Bontang)

Neni mengimbau pembatasan sosial (social distancing) yang diterapkan di Kota Taman agar ditaati seluruh lapisan masyarakat. Pembatasan sosial saat ini, kata Neni, merupakan pilihan terbaik dalam mencegah penyebaran virus korona.

“Lebih baik berdiam di rumah saja. Kalau tak ada perlu yang penting, jangan keluar. Sama-sama kita mencegah covid-19 menyebar di Kota Bontang,” imbaunya.

Baca Juga  Corona Semakin Merajalela, Cawabup dan Kepala Bappeda Kutim Dinyatakan Positif Covid-19

Diketahui sebelumnya pelaksanaan disinfeksi juga dilakukan di terminal dan Tugu Selamat Datang Bontang, Selasa (24/3/20) lalu. Bertujuan memutus rantai penyebaran virus korona, disinfeksi ini dilakukan gabungan Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Kesehatan (Diskes), dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Bontang. Selain itu Polres Bontang juga turut andil dalam kegiatan ini.

Baca Juga  Bangun Kesadaran Bela Negara Lingkup Pekerjaan, Kemhan RI Bersama Badan Kesbangpol Gelar Sosialisasi

Belum lama ini, fasilitas umum, sekolah, dan kantor juga disemprot disinfektan. Penyemprotan cairan disinfektan ini menyasar kendaraan besar, mobil, dan motor yang berlalu lalang di lokasi tersebut. Tujuannya sebagai langkah pencegahan penyebaran virus korona di Kota Taman. (*)

Penulis/Editor: Suci Surya Dewi


Artikel Terkait

Back to top button