BirokrasiRagam

Isran Noor Sebut Kota Bontang Dapat Bankeu Rp50 Miliar

Loading

Akurasi.id, Bontang – Pemkot Bontang dijanjikan akan mendapat gelontoran dana bantauan keuangan (Bankeu) Rp50 miliar dari Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Bankue itu akan digelontorkan pada tahun anggaran 2024 Pemprov Kaltim.

Hal itu disampaikan Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor usai melaksanakan upacara HUT Damkar ke 104 di Stadion Bessai Berinta Bontang, Kamis (9/3/2023).

Dia bilang, jumlah Bankeu Rp50 miliar yang akan digelontorkan tahun mendatang lebih besar ketimbang 5 tahun terakhir. Menurutnya, Bankue yang digelotorkan untuk Bontang beberapa tahun terkahir memang terbilang kecil.

Baca Juga  Sambung IKN, Komisi III DPRD Kaltim Dorong Pemerintah Lakukan Pemetaan Pariwisata

Kata Isran, minimnya penyaluran Bankeu dikarenakan kondisi masih menyesuaikan dengan pandemi Covid. Untuk itu, ia berkomitmen akan meningkatkan Bankeu untuk seluruh kabupaten/kota. Termasuk Kota Bontang.

Jasa SMK3 dan ISO

Isran juga bilang, anggaran tersebut perlu ditambah untuk menunjang pembangunan infrastruktur di Kota Bontang. Namun dengan catatan, Bontang harus jadi kota penyumbang divisa tertinggi.

“Semua daerah akan kami tingkatkan Bankeu-nya di tahun depan. Diusahakan Bontang bisa dapat Bankeu diatas Rp50 miliar,” terangnya.

Bankeu Provinsi Kaltim beberapa tahun terakhir dialokasikan Pemkot Bontang untuk membiayai sejumlah kegiatan, seperti pembangunan turap, perbaikan jalan hingga jembatan.

Baca Juga  Masyarakat Jangan Takut Vaksinasi Covid-19, Nidya Listiyono: Bicara Solusi, Vaksin Jawabannya

Dari catatan pada 2022 lalu, Bontang hanya mendapatkan Bankeu senilai Rp22 Miliar. Catatan Badan Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah (BPKAD) tahun 2023 meningkat menjadi Rp58,8 miliar.

Anggaran itu diperuntukkan untuk kegiatan pembangunan. Seperti, perbaikan Jalan Soekarno – Hatta Rp7,6 miliar, Jalan Urip Sumoharjo mendapat kucuran Rp28,5 miliar, Jembatan Pontianak Rp7 miliar, dan sisanya soal pengaaan dump truk sampah, Inspektorat, serta penyuluhan pertanian.

Baca Juga  Sekretariat DPRD Bontang Juara III Lomba Gagas 2020

Disisi lain, Kepala BPKAD Bontang Soni Suwito mengaku memang ada peningkatan anggaran di tahun ini. Meskipun masih jauh dari jumlah usulan yang diajukan oleh Bapelitbang. “Iya meningkat. Cuman yah kalau dari usulan masih jauh dari nilainnya. Kita berharap bisa lah dapat lebih tinggi,” kata Soni. (*)

Penulis: Fajri Sunaryo
Editor: Redaksi Akurasi.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button