Pariwara

Neni Resmikan Pencanangan Pagung sebagai Kampung KB Percontohan

Loading

Neni Resmikan Pencanangan Pagung sebagai Kampung KB Percontohan
Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni menyapa salahsatu warga yang hadir di peresmian Pagung sebagai Kampung KB percontohan. (Suiza/Humas Pemkot)

Akurasi.id, Bontang – RT 04, 05, dan 06 di Pagung Lestari, Kelurahan Bontang Lestari kembali dipercaya menjadi Kampung Keluarga Berencana (KB) percontohan di Bontang. Setelah sebelumnya juga pernah didaulat menjadi Kampung KB.

Peresmian dihadiri Wali Kota Bontang, Hj Neni Moerniaeni yang sekaligus mencanangkan Kampung KB percontohan. Selain itu hadir pula Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kaltim Eli Kusnaedi, unsur Forkopimda, serta beberapa Kepala OPD, camat dan lurah di lingkungan Pemkot Bontang. Berikut ratusan warga  dari ketiga RT tersebut.

Dalam sambutannya Neni meminta komitmen seluruh warga RT 04, 05, dan 06, agar memiliki nilai lebih. Agar benar-benar mampu menjadi Kampung KB percontohan. Serta mampu mengimplementasikan 8 fungsi keluarga di Kampung KB ini.

Baca Juga  Safari Ramadan di Masjid Al Taqwa, Badak LNG Sumbang Rp 20 Juta

Di Kampung KB percontohan ini, delapan fungsi keluarga yaitu fungsi agama, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi, sosialisasi pendidikan, ekonomi, serta fungsi lingkungan.

Jasa SMK3 dan ISO
Neni Resmikan Pencanangan Pagung sebagai Kampung KB Percontohan
Bunda Neni saat memberikan sambutan di depan warga yang hadir. (Suiza/Humas Pemkot)

“Semuanya wajib ada dan terlaksana. Peran penyuluh KB, RT, dan lurah sangat besar untuk memastikannya,” ungkapnya.

Selanjutnya Neni menyampaikan, sejauh ini komitmennya mewujudkan seluruh Program KB di Bontang tidak hanya sekedar fokus pada program dasar KB saja, akan tetapi juga fokus pada upaya pemenuhan layanan kesehatan serta perilaku hidup sehat. Salah satu fokus Kampung KB adalah bagaimana mewujudkan Bontang sebagai kota bebas penyakit stunting.

“Kita targetkan bisa terwujud 2020. Saya juga ingatkan agar masyarakat tidak buang air besar sembarangan. Karena perilaku ini bisa sebabkan banyak penyakit, yang salah satunya stunting. Saya rasa kita semua pasti bisa berubah untuk kepentingan kesehatan kita semua,” terang Neni.

Baca Juga  Tantangan Pengembangan Pariwisata Samarinda

Sementara itu, Kepala BKKBN Provinsi Kaltim, Eli Kusnaedi menyampaikan, pencanangan ini merupakan prestasi luar biasa bagi Pemkot Bontang, mengingat pagung baru saja dicanangkan menjadi Kampung KB beberapa bulan lalu. Sekarang kembali dicanangkan menjadi Kampung KB percontohan. Pagung Lestari memang pantas dan layak menjadi percontohan.

“Perkembangan dan aktifitas Kampung KB Pagung kami pantau terus, baik melalui laporan resmi maupun media sosial. Menurut kami, dari 222 Kampung KB di seluruh Kaltim, Kampung KB Pagung laik menjadi salah satu percontohan,” beber Eli.

Baca Juga  Defile SMA Vidatra Pukau Penonton di BCC 2019

Tidak hanya itu, Eli pun mengajak konsistensi seluruh masyarakat Kaltim termasuk Bontang, agar senantiasa melaksanakan 8 fungsi keluarga dalam kehidupan sehari-hari. Karena menurutnya, dalam 8 fungsi keluarga juga bertujuan menghindari pernikahan usia dini, pencegahan HIV/AIDS, menghindari kenakalan remaja, penyalahgunaan narkoba dan lainnya. (*)

Penulis: Suiza/Humas Pemkot
Editor: Yusva Alam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button