Jalan Bontang Lestari Rusak, Ketua Komisi III DPRD akan Lapor ke Provinsi
Jalan Bontang Lestari rusak, ketua komisi III DPRD akan lapor ke provinsi. Sebab akses tersebut merupakan jalan provinsi.
Akurasi.id, Bontang – Kondisi jalan di depan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) di Kelurahan Bontang Lestari, Kecamatan Bontang Selatan, kian mmengkhawatirkan. Pasalnya hampir seluruh luas jalan itu berlubang cukup dalam. Bahkan materialnya sudah mulai terangkat.
Baca juga: Mangkir Rapat dengan DPRD Bontang, Bakhtiar Wakkang Ungkapkan Kekecewaannya
Menanggapi persoalan jalan rusak itu, Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina menjelaskan pihaknya tidak akan tinggal diam, sebab dalam waktu dekat ini akan segera melaporkan ke provinsi terkait pihak perusahaan yang sering melintas menggunakan alat berat.
“Karena ini jalan provinsi, dalam waktu dekat ini kami akan koordinasi ke dinas yang ada di provinsi, untuk segera memanggil perusahan yang menggunakan alat berat di jalan itu. Sebab hanya kendaraan berat saja yang bisa bikin jalan rusak seperti itu,” ucap Amir saat ditemui di ruangannya, Selasa (27/10/2020) lalu.
Ia juga menerangkan, bahwa jalan tersebut merupakan akses yang sering dilewati pegawai dinas, anggota DPRD maupun pejabat pemerintah kota (pemkot) Bontang dan masyarakat pada umumnya.
“Ini jalan hampir setiap hari kita lewati, jika tidak segera diatasi, bisa-bisa memakan korban,” ungkapnya.
Amir manambahkan, mestinya lokasi yang termasuk jalan provinsi itu, harus memiliki kualitas yang baik. Dan jika mengalami kerusakan harus segera cepat ditangani.
“Nanti dinas provinsi terkait yang akan memanggil pihak perusahaan, pihak kita bantu memonitor saja,” ujarnya.
Selain itu, Amir mengimbau kepada masyarakat yang melintasi jalan tersebut agar selalu waspada dengan kondisi jalan yang rusak itu. Dia berharap semoga jalan tersebut bisa diperbaiki dengan cepat.
“Kita harapkan selama jalan tersebut masih dalam keadaan rusak, masyarakat yang melintas bisa lebih waspada, agar tidak menjadi korban laka,” pungkasnya. (*)
Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Suci Surya Dewi