Trending

Dari Silaturahmi Andi Harun-Rusmadi dengan AFI, Titipkan Samarinda Sebagai Cerminan Pembangunan Kaltim

Loading

Dari Silaturahmi Andi Harun-Rusmadi dengan AFI, Titipkan Samarinda Sebagai Cerminan Pembangunan Kaltim
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda terpilih Andi Harun-Rusmadi menyambangi mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak meminta restu dan masukan. (Muhammad Budi Kurniawan/Akurasi.id)

Dari Silaturahmi Andi Harun-Rusmadi dengan AFI, Titipkan Samarinda Sebagai Cerminan Pembangunan Kaltim. Ragam persoalan pembangunan yang berlarut-larut di Kota Tepian, diharapkan dapat dituntaskan dengan hadirnya sosok pemimpin muda dan berpengalaman seperti Andi Harun-Rusmadi.

Akurasi.id, Samarinda Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda terpilih, Andi Harun- Rusmadi menyambangi mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak di kediamannya Jalan Barito, Samarinda pada Senin (15/2/2021).

Selain melakukan silaturahmi, kehadiran keduanya juga untuk mengharapkan restu, doa dan wejangan dari mantan Bupati Kutai Timur itu, sebelum Andi Harun-Rusmadi mengawali hari mereka sebagai nakhoda pembangunan di Samarinda.

Bagi Andi Harun-Rusmadi, Awang Faroek Ishak merupakan orang tua dan tokoh penting yang telah membawa banyak perubahan bagi pembangunan di Kaltim. Di tangan AFI, sapaan Awang Faroek, banyak pondasi pembangunan yang telah diletakan.

Jasa SMK3 dan ISO

Bercermin dari itu semua, Andi Harun-Rusmadi merasa wajib untuk bisa mendapatkan wejangan dari pria yang kini duduk sebagai anggota DPR RI dari Partai NasDem tersebut. Itu akan menjadi modal bagi keduanya dalam membangun Samarinda sebagai kota peradaban.

“Saya restui, mudahan-mudahan sukses dan konsisten, agar dapat membangun Kota Samarinda lebih baik lagi,” ucap Awang Faroek Ishak kepada media ini disela-sela menerima kunjungan Andi Harun-Rusmadi.

Menurut Awang, dikempimpinan awal Andi Harun-Rusmadi, akan ada banyak pekerjaan rumah yang harus mereka emban, terutama menanggulangi permasalahan krusial seperti banjir, kebersihan kota, dan ekonomi di tengah pandemi saat ini.

Baca Juga  Rumah Sakit Kian Terbatas Paksa Warga Bontang Isoman, Pemerintah Pasang Stiker Permudah Pengawasan

“Masalah yang tak kunjung usai seperti banjir, semoga dapat diatasi segera, sebab Samarinda ini ibu kota provinsi yang memiliki banyak persoalan,” tuturnya.

Selain itu, Andi Harun tidak memungkiri, bahwa apa yang menjadi masukan dan nasehat dari Awang Faroek Ishak sejalan dengan visi misinya. Di mana, mereka ingin menghadirkan Samarinda sebagai kota peradaban, terutama dalam menyambut pembangunan ibu kota negara (IKN).

“Beliau merupakan tokoh besar di Kaltim, terutama di Samarinda. Beliau selain pernah menjabat bupati dua periode, beliau adalah mantan gubernur Kaltim. Di samping itu, beliau tokoh politik yang sangat senior di Kaltim, pengalaman dan nasehat-nasehat beliau sangat kami perlukan dalam rangka mengawali kami memimpin Samarinda,” tuturnya.

Siapkan Program 100 Hari Kerja

Politikus Partai Gerindra ini berujar, semua pesan yang disampaikan Awang Faroek sangat sejalan dengan visi dan misi mereka. Pertama adalah persoalan penanganan banjir, kebersihan kota, dan pengelolaan. Kedua, penataan dan penertiban PKL termasuk usaha mewujudkan pelayanan air bersih.

“Intinya, hal-hal yang mendasar dan substansi yang menjadi kepentingan masyarakat secara langsung, itu yang akan banyak kami benahi di awal kepemimpinan ini. Dan itu juga yang diharapkan Pak Awang kepada saya dan Pak Rusmadi,” tambahnya.

Pria yang kerap di sapa AH itu berharap, dalam periode awalnya ini, dia dan Rusmadi dapat merealisasikan dan meletakan dasar-dasar pembangunan yang sudah mereka canangkan dalam program 100 hari kerjaannya.

Baca Juga  Bangun Kaltim, Isran: Kita Perlu Libatkan “Dukun”

“Hal itu merupakan program strategis kami, walaupun kami harus memulai dari awal, namun dalam program 100 hari kerja kami,  jangka menengah, dan panjang, kami berdua akan  berusaha menyelesaikan dengan bentuan partisipasi masyarakat Samarinda,” bebernya.

Sejalan dengan Andi Harun, Rusmadi juga berharap apa yang didapatkan mereka dari parah tokoh-tokoh masyarakat, salah satunya Awang Faroek dapat membantu mereka dalam bekerja, sehingga mimpi Samarinda sebagai kota peradaban, kota madani dapat diwujudkan bersama.

“Kami akan memulai kerja, barang tentu pertama perlu meminta restu kepada orang tua sekaligus meminta nasihat, apalagi ke depan persoalan pembangunan bukan hanya menjadi tugas pemerintah saja tapi tanggung jawab kita semua. Keberhasilan pembangunan tergantung partisipasi masyarakat,” tutur Rusmadi.

Selain Awang Faroek Ishak, Rusmadi juga telah melakukan silaturahmi kepada tokoh-tokoh masyarakat lainnya, seperti Yustomo, Asmuliyali dan Ketua MUI Kaltim, Hamri Has. Dia berharap, kehadiran para tokoh masyarakat itu akan membantu mereka menghadirkan perubahan bagi Kota Tepian -sebutan Samarinda. (*)

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Dirhanuddin

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button