Trending

Disertai Catatan, 7 Fraksi DPRD Kutim Setujui Raperda P-APBD 2020

Loading

Disertai Catatan, 7 Fraksi DPRD Kutim Setujui Raperda P-APBD 2020
Penandatanganan Nota Persetujuan Bersama antara Pjs Bupati Kutai Timur dengan Pimpinan DPRD Kutim tentang penetapan Raperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020. (Istimewa)

Akurasi.id, Sangatta – Sebanyak 7 fraksi DPRD Kutim akhirnya menerima dan menyetujui Raperda Perubahan APBD (P-APBD) 2020 Kabupaten Kutai Timur (Kutim) walaupun disertai sejumlah catatan dan saran. Hal itu diketahui setelah 7 fraksi menyampaikan pendapat akhir dalam agenda rapat paripurna, Rabu (30/9/20) siang.

Baca Juga: Pemkot Bontang Akan Berlakukan Jam Malam untuk Tekan Penyebaran Covid-19

Seperti fraksi Golkar misalnya memberikan saran agar Pemkab Kutim untuk segera merealisasikan secara cepat dan tepat anggaran untuk menjamin roda pemerintahan dan keberlanjutan masyarakat akibat pandemi Covid-19.

Baca Juga  Pelabuhan Loktuan Jadi Kawasan Muat Batu Bara, Ini Jam Operasinya

Fraksi PDI Perjuangan pun turut memberikan saran agar seluruh OPD melaksanakan kegiatan yang sudah direncanakan secara optimal.

Jasa SMK3 dan ISO

Kemudian fraksi Gerindra memberikan catatan agar jumlah penderita Covid 19 harus menjadi perhatian khusus dan penanganan Covid-19 menjadi skala prioritas. Fraksi Amanat Keadilan Berkarya menyarankan agar pemulihan ekonomi dampak pandemi harus dipastikan multiplayer effect terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat serta didukung pengawasan yang ketat.

Baca Juga  Bali Tetap Menjadi Destinasi Wisata Pilihan di Tahun 2024: Pesona Alam dan Kearifan Lokal Menarik Wisatawan

Sedangkan Fraksi Gerindra meminta pemkab berkomitmen memerangi Pandemi Covid-19 dan menjalankan roda pemerintahan.

Sejumlah Anggota DPRD hadir dalam rapat paripurna DPRD Kutim. (IST)

Plt Ketua DPRD Kutim Asti Mazar Bulang mengatakan adanya catatan serta masukan yang disampaikan fraksi dewan bersifat membangun Kabupaten Kutai Timur agar lebih baik.

“Harapannya semua program yang sudah direncanakan bisa terealisasi 100 persen dan kami berharap semua program harus bermanfaat bagi masyarakat,” terangnya.

Baca Juga  Penuhi Pendidikan di Pelosok Desa, Pemdes dan Agusriansyah Getol Perjuangkan Pembangunan SMA di Pedalaman Karangan

Sementara itu Pjs Bupati Kutim, Muhammad Jauhar Effendi menyatakan, Pemkab menerima apa yang menjadi catatan dan saran dari anggota dewan.

“Perubahan APBD 2020 sudah ditandatangani dan saya akan cepat, tepat, bermanfaat. Ini yang akan saya lakukan biar segera dinikmati masyarakat,” katanya.

Jauhar menegaskan, P-APBD 2020 di Kabupaten Kutai Timur difokuskan untuk penanganan covid-19 serta pemulihan ekonomi dampak pandemi. (*)

Penulis: Ella Ramlah
Editor: Suci Surya Dewi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button