JAKARTA, Akurasi.id – Harga pangan di seluruh Indonesia mengalami kenaikan rata-rata pada 15 Oktober 2024. Berdasarkan data Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang dirilis pada Selasa pagi, sejumlah komoditas seperti beras, bawang, dan minyak goreng menunjukkan peningkatan harga.
Menurut laporan, harga beras medium meningkat sebesar 0,44%, menjadi Rp13.610 per kilogram (kg). Sementara itu, beras SPHP juga mengalami kenaikan sebesar 0,32% dan kini dipatok pada harga Rp12.600 per kg. Berbeda dengan beras premium yang justru mengalami penurunan harga sebesar 1,03% menjadi Rp15.660 per kg.
Komoditas lain yang mengalami kenaikan harga adalah bawang putih bonggol, yang naik 1,16% menjadi Rp40.270 per kg. Bawang merah juga meningkat dengan kenaikan 0,28%, menjadi Rp28.970 per kg. Selain itu, kedelai biji kering impor mengalami kenaikan harga 0,28%, kini seharga Rp10.760 per kg, dan jagung tingkat peternak naik 0,99% menjadi Rp6.100 per kg.
Di sisi lain, harga cabai merah keriting mengalami penurunan sebesar 0,36%, menjadi Rp30.390 per kg, sementara harga cabai rawit merah naik 1% menjadi Rp46.500 per kg. Untuk produk unggas, harga daging ayam ras naik 0,20% menjadi Rp35.330 per kg, dan harga telur ayam ras juga naik 0,35% menjadi Rp28.670 per kg.
Kenaikan harga tidak hanya terjadi pada komoditas sayuran, tetapi juga daging. Harga daging sapi murni meningkat 0,30% menjadi Rp135.130 per kg. Harga gula konsumsi juga mengalami kenaikan sebesar 0,17% menjadi Rp17.970 per kg.
Sementara itu, harga minyak goreng kemasan sederhana naik 0,33% menjadi Rp18.250 per liter. Berbeda dengan minyak goreng curah yang mengalami penurunan harga 0,55%, menjadi Rp16.420 per liter, serta tepung terigu curah yang turun 1,18% menjadi Rp10.010 per kg.
Komoditas perikanan juga bervariasi dalam harga. Harga ikan kembung hari ini tercatat Rp38.160 per kg, mengalami kenaikan 3,18%. Ikan tongkol naik 1,12% menjadi Rp31.640 per kg, sedangkan ikan bandeng mengalami penurunan harga sebesar 2,44% menjadi Rp32.430 per kg.
Dengan adanya kenaikan harga pada beberapa komoditas pangan ini, masyarakat diharapkan dapat mempersiapkan anggaran belanja mereka dengan lebih baik.(*)
Penulis: Nicky
Editor: Willy