Trending

Hari Terakhir PPKM, Kaltim Belum Putuskan Memperpanjang atau Tidak, Tunggu Putusan Pusat

Loading

Hari Terakhir PPKM, Kaltim Belum Putuskan Memperpanjang atau Tidak, Tunggu Putusan Pusat
Gubernur Kaltim Isran Noor beserta Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi saat dijumpai di Universitas Mulawarman, Senin (2/8/2021). (Devi Nila Sari/Akurasi.id)

Hari Terakhir PPKM, Kaltim Belum Putuskan Memperpanjang atau Tidak, Tunggu Putusan Pusat. Sampai dengan hari terakhir PPKM 2 Agustus ini, Pemprov Kaltim masih menunggu turunnya keputusan Mendagri. Kendati demikian, Isran Noor berharap, tidak ada perpanjangan PPKM.

Akurasi.id, Samarinda – Tanggal 2 Agustus 2021 menjadi hari terakhir penerapan PPKM di Indonesia. Tidak terkecuali di Kaltim. Namun hingga menjelang pergantian hari, keputusan apakah PPKM masih akan berlanjut atau tidak, belum diputuskan pemerintah pusat. Sehingga Kaltim pun belum berani mengambil sikap.

Tidak ingin gegabah, apalagi sampai dibilang plin-plan dalam memutuskan kebijakan. Pemprov Kaltim pun memutuskan untuk menunggu. Diantaranya yakni menunggu turunnya Instruksi Menteri Dalam Negeri (Instruksi Mendagri) Nomor 25 Tahun 2021. Mengenai perpanjangan pelaksanaan PPKM dan penentuan level selanjutnya.

Perihal itu, Gubernur Kaltim Isran Noor mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum mendapat instruksi Mendagri mengenai perpanjangan PPKM di Kaltim. “Nanti. Saat ini masih dirapatkan di Jakarta. Kan pengumuman perpanjangan PPKM bukan dari kami. Dari Jakarta semua,” katanya kepada awak media, Senin (2/8/2021).

Jasa SMK3 dan ISO

Begitu juga mengenai penentuan level, lanjut orang nomor satu di Kaltim itu, menunggu hasil evaluasi pemerintah pusat. Ia pun berharap akan ada penurunan level PPKM lantaran landainya kasus Covid-19 selama sepekan terakhir.

“Mau dia level berapa kan keputusannya di sana. Nunggu lagi, mungkin sore baru ada pengumuman. Tapi mudah-mudahan tidak diperpanjang, karena sepertinya kasus ini menurun. Kita tunggu saja hari ini statusnya apa, entah diperpanjang atau diturunkan levelnya,” paparnya.

Sementara itu, mengenai perpanjangan PPKM di Kota Tepian, Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi pun mengatakan hal serupa. Pemkot Samarinda akan menanti hasil evaluasi yang akan dituangkan dalam instruksi terbaru.

“Karena setelah PPKM Level 4 kemarin, tentunya dilakukan evaluasi. Kalau melihat kecenderungannya sendiri ini semakin menurun. Tapi, hasil evaluasi kan dalam satu minggu,” terang dia.

Baca Juga  Keroposnya Gedung MPP Samarinda, Habiskan APBD Rp10 Miliar, Kerusakan Dimana-Mana

Menurut data Satuan Tugas (Satgas) Dinas Kesehatan Samarinda, selama sepekan terakhir sejak pemberlakukan PPKM Level 4, angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sempat menginjak angka tertinggi pada 28 Juli 2021 sebanyak 2.216 kasus. Namun, dalam beberapa hari terakhir angka kasus terkonfirmasi tersebut kian menurun hingga pada 1 Agustus 2021 menempati angka terendah sebanyak 1.777 kasus.

Pemkot pun berharap, agar pemerintah di kecamatan maupun kelurahan dapat mendorong warganya yang terpapar Covid-19 dapat menjalani isolasi mandiri (isoman) dengan tidak keluar rumah. Harapannya dengan kesadaran masyarakat akan turut membantu menekan angka kasus Covid-19 di Samarinda.

Baca Juga  Sambut PON XX Papua 2021, Atlet Kaltim Mulai Jalani Tes Fisik

“Jangan khawatir, yang isoman di rumah, pemerintah pasti memberikan bantuan. Kami punya datanya kan, by name by addres. Jadi tahu di mana lokasi masyarakat yang membutuhkan bantuan. Semoga semua bantuannya bermanfaat dan digunakan,” pungkasnya. (*)

Penulis: Devi Nila Sari
Editor: Dirhanuddin

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button