Cirebon, Akurasi.id – Kebakaran melanda pusat perbelanjaan Grage Mall Cirebon pada Rabu malam (8/1/2025). Insiden ini terjadi sekitar pukul 19.30 WIB dan membuat panik pengunjung serta karyawan mal. Beruntung, api berhasil dipadamkan dalam waktu 30 menit oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Cirebon.
Kasi Kesiapsiagaan Operasi, Pemadaman, dan Penyelamatan DPKP Kota Cirebon, Nurjaman, menyatakan bahwa laporan kebakaran diterima sekitar pukul 19.30 WIB. Menindaklanjuti laporan tersebut, empat unit mobil pemadam kebakaran langsung dikerahkan ke lokasi kejadian.
“Kami segera mengerahkan empat unit armada ke lokasi setelah menerima laporan. Alhamdulillah, api dapat dikendalikan dalam waktu 30 menit,” kata Nurjaman.
Api Diduga Berasal dari Aluminium Composite Panel (ACP)
Menurut dugaan awal, sumber api berasal dari Aluminium Composite Panel (ACP) di bagian atap sebelah barat gedung. Namun, hingga kini, penyebab pasti kebakaran masih dalam proses investigasi oleh pihak damkar dan kepolisian.
“Proses identifikasi lebih lanjut masih dilakukan untuk memastikan penyebab dan potensi kerugian,” tambah Nurjaman.
Kobaran api sempat terlihat cukup besar di bagian atap mal, yang berada di atas lokasi penjualan pakaian. Video amatir yang merekam kejadian ini pun viral di media sosial, menunjukkan pengunjung dan karyawan berlarian untuk menyelamatkan diri.
Tidak Ada Korban Jiwa
Meski sempat memicu kepanikan, Nurjaman memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden tersebut. Pengunjung dan karyawan mal berhasil dievakuasi melalui pintu belakang gedung.
“Evakuasi dilakukan dengan cepat untuk memastikan keselamatan semua orang di dalam gedung,” jelasnya.
Kerugian Masih Didata
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi terkait jumlah kerugian yang diakibatkan oleh kebakaran ini. Pihak manajemen Grage Mall bersama aparat terkait masih mendata kerugian material akibat insiden tersebut.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya langkah antisipasi terhadap kebakaran, termasuk perawatan fasilitas seperti panel ACP yang rentan terbakar.(*)
Penulis: Nicky
Editor: Willy