Trending

Permakaman Bontang Makin Penuh, Bidik Lahan 4 Hektare di Belakang SMKN 1

Loading

Permakaman Bontang Makin Penuh, Bidik Lahan 4 Hektare di Belakang SMKN 1
Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang melakukan rapat kerja terkait tindak lanjut pengadaan lahan pemakaman. (Rezki Jaya/Akurasi.id)

Permakaman Bontang makin penuh, Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang melakukan rapat kerja terkait masalah tersebut.

Akurasi.id, Bontang – Sejumlah Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Bontang sudah mulai penuh. Meski pemerintah menyiapkan lahan, namun masih terkendala pembebasan.

Untuk itu, Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang melakukan rapat kerja terkait tindak lanjut pengadaan lahan pemakaman. Dalam rapat tersebut hadir Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Bontang.

Ketua Komisi III DPRD Bontang Amir Tosina menjelaskan, tokoh-tokoh agama sekitar 5 bulan lalu datang kepadanya mengusulkan untuk dilakukan pengadaan lahan untuk permakaman.

Jasa SMK3 dan ISO

“Menurut mereka, lahan permakaman di Kota Bontang butuhnya kurang lebih 100 hektare, sementara yang ada sekarang itu kurang lebih hanya 10 hektar saja,” ucap Amir saat ditemui media ini, Senin (8/2/2021) kemarin.

Lanjut dia, alternatif yang ditawarkan oleh masyarakat yakni lahan seluas 4 hektare yang posisinya di belakang SMKN 1 Bontang. Tempat tersebut diyakini strategis untuk lahan permakaman.

“Namun kami juga tidak terburu-buru untuk mengambil keputusan bahwa lahan tersebut sudah pasti akan kita bebaskan. Yang pertama kami lakukan adalah steril artinya lihat dari hak legalitas dulu, legalitas surat-suratnya apakah sudah benar sesuai dengan kepemilikan perbatasan dan sebagainya,” bebernya.

Baca Juga  Waduh! Pajero Tabrak Warga Loktuan Hingga Tewas Ternyata Tunggak Pajak Sejak 2018

Kemudian lanjut Amir, Lahan tersebut berada di tengah kota, sehingga kelak jika lahan tersebut sudah dijadikan permakaman, masyarakat di 3 Kecamatan di Bontang bisa menggunakannya.

Pada kesempatan yang sama, Kabid Pertanahan Disperkim Bontang, Muhammad Nur membenarkan bahwa permakaman Bontang makin penuh.

Ia menyebut, permakaman di Kelurahan Satimpo dan Bontang Lestari masih ada sekitar 500 liang lahat. Sementara Tanjung Laut, Loktuan, Guntung, dan Bontang Kuala sudah hampir penuh.

“Luas lahan rencananya akan ditambah 4,4 hektare di wilayah Gunung Elai. Tapi terkendala surat kuasa pemilik lahan. Karena pemiliknya sudah meninggal, sementara ahli warisnya di Jawa,” jelasnya.

Apabila lahan permakaman Gunung Elai tidak jadi, Perkim berencana melakukan perluasan di TPU Loktuan. Jika tak memungkinkan juga, akan dilakukan sosialisasi agar masyarakat beralih ke permakaman Bontang Lestari.

“Nantinya lahan tersebut mampu menampung sekitar 10 ribu liang lahad,” tambahnya. (*)

Penulis: Rezki Jaya
Editor: Rachman Wahid

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button