PeristiwaTrending

Polemik Donasi Agus Salim Senilai Rp 1,3 Miliar Berakhir: Dialihkan ke Korban Bencana di Lewotobi, NTT

Transparansi dan Mediasi: Donasi Rp 1,3 Miliar Disalurkan ke Korban Bencana Lewotobi

Loading

Akurasi.id – Kisruh terkait uang donasi sebesar Rp 1,3 miliar yang dikumpulkan untuk Agus Salim, korban penyiraman air keras, akhirnya menemukan titik terang. Dana tersebut akan disalurkan kepada korban bencana alam di Lewotobi, Nusa Tenggara Timur (NTT). Keputusan ini diambil setelah mediasi yang melibatkan Ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan, Gerry, dan YouTuber Pratiwi Noviyanthi atau Teh Novi, dengan fasilitasi Denny Sumargo.

Menurut Gerry, kondisi korban bencana di Lewotobi sangat memprihatinkan. “Yayasan kami telah melakukan survei di sana, dan kondisinya sangat memerlukan bantuan. Hingga saat ini, mereka jauh dari perhatian karena lokasinya yang terpencil,” ungkap Gerry melalui kanal YouTube Denny Sumargo.

Baca Juga  Kasus Hamil di Luar Nikah Selama Pandemi di Yogyakarta Capai 462 Orang

Keputusan ini juga disetujui oleh kuasa hukum para donatur, Pablo Benua, yang mewakili lebih dari 530 donatur. “Sejak awal, kami memang menginginkan agar dana ini disalurkan ke penerima manfaat yang membutuhkan. Kami sangat mendukung keputusan ini,” ujar Pablo.

Agus Salim, yang mengalami kebutaan akibat penyiraman air keras, awalnya menjadi penerima manfaat dari donasi tersebut. Donasi besar ini terkumpul setelah kisah hidup Agus dibagikan dalam podcast Denny Sumargo oleh Teh Novi. Namun, belakangan terungkap bahwa dana tersebut tidak digunakan untuk pengobatan Agus. Hal ini menimbulkan polemik hingga akhirnya donasi dikelola melalui Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan.

Baca Juga  Pajak Sarang Burung Walet di Kutim Tidak Tergarap Secara Maksimal, Kok Bisa?
Jasa SMK3 dan ISO

Menteri Sosial (Mensos) Syaifullah Yusuf atau Gus Ipul turut memberikan tanggapan terkait polemik ini. Ia menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan donasi, terutama jika jumlahnya mencapai lebih dari Rp 500 juta. “Dana sebesar itu harus diaudit oleh akuntan publik dan dilaporkan ke Kementerian Sosial,” tegasnya. Gus Ipul juga mengimbau masyarakat untuk memilih lembaga donasi yang kredibel agar kepercayaan publik tetap terjaga.

Baca Juga  Wapres Serahkan Manfaat Program dan Beasiswa BPJS Ketenagakerjaan Senilai 2,2 Miliar Kepada Pekerja dan Keluarganya

Keputusan pengalihan donasi ini diharapkan menjadi pembelajaran bagi semua pihak. “Masyarakat Indonesia sangat dermawan, tetapi kita perlu memastikan bantuan tersebut tepat sasaran dan tidak disalahgunakan,” ujar Gus Ipul.

Gunung Lewotobi, yang baru-baru ini mengalami erupsi, menjadi perhatian Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan karena dampaknya yang signifikan terhadap masyarakat setempat. Donasi Rp 1,3 miliar ini akan digunakan untuk membantu korban bencana alam di wilayah tersebut, memastikan bantuan yang diberikan dapat meringankan penderitaan mereka.(*)

Penulis: Nicky
Editor: Willy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button