Sunardi, Pelaku Pembunuhan Berantai di Bekasi: Dua Jasad Ditemukan di Septic Tank
Terungkapnya Jasad Istri di Septic Tank: Motif Cemburu yang Mematikan

Bekasi, Akurasi.id — Kepolisian Resor Metro Bekasi berhasil mengungkap kasus pembunuhan berantai yang dilakukan oleh Sunardi (44), seorang warga Desa Sindangmulya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi. Sunardi diketahui telah membunuh dua orang, yakni Sri Pujayanti (22), pegawai koperasi penagih utang, serta istrinya sendiri, Almaidah (51), yang jasadnya ditemukan dalam septic tank di rumah tersangka.
Kronologi Pembunuhan Pegawai Koperasi
Kasus ini terungkap setelah Sri Pujayanti tak kunjung pulang usai menagih cicilan koperasi sebesar Rp 3 juta ke rumah Sunardi pada Senin (3/2/2025) pukul 15.00 WIB. Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar, pelaku panik setelah membunuh korban dan berencana menyembunyikan jasadnya di dalam septic tank.
“Namun aksi itu gagal karena ada kerabat korban yang mencari-cari keberadaan Sri. Sementara jasad korban disembunyikan di bawah spring bed, sebelum akhirnya ditemukan terbungkus seprai di dalam lemari,” ungkap Onkoseno.
Sunardi ditangkap pada Selasa (4/2/2025) dan mengakui perbuatannya. Jasad Sri kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk diautopsi.
Pengungkapan Kerangka Istri di Septic Tank
Dalam proses olah tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan Sri Pujayanti pada Rabu (5/2/2025), polisi menemukan kerangka manusia di septic tank rumah Sunardi. Kapolres Metro Bekasi Kombes Mustofa mengonfirmasi bahwa kerangka tersebut adalah jasad Almaidah, istri sah Sunardi.
“Identitas kerangka ini adalah saudari AM (Almaidah). Berdasarkan pengakuan tersangka, korban adalah istrinya yang dibunuh pada 2022 karena cemburu dan menduga adanya perselingkuhan,” jelas Mustofa.
Menurut Mustofa, proses evakuasi memakan waktu dua jam. Kerangka korban ditemukan dalam kondisi masih utuh, lengkap dengan pakaian seperti jaket dan pakaian dalam. Kerangka tersebut juga telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk proses autopsi.
Motif Pembunuhan
Sunardi mengaku membunuh istrinya, Almaidah, karena rasa cemburu dan dugaan adanya perselingkuhan. Setelah melakukan pembunuhan, ia memasukkan jasad istrinya ke dalam septic tank di belakang rumah.
Sementara itu, pembunuhan Sri Pujayanti dilakukan karena Sunardi kesal ditagih utang yang belum dibayarkan selama sebulan.Anak korban Almaidah, Edi Rianto (31), telah menjalani tes DNA di Polres Metro Bekasi untuk memastikan identitas kerangka yang ditemukan. Keluarga juga telah merencanakan pemakaman jenazah Almaidah di kampung halamannya di Banyumas, Jawa Tengah.
Kasus ini mencuatkan perhatian besar masyarakat karena tindakan keji pelaku yang mencoba menyembunyikan jasad korban dalam septic tank. Polisi masih mendalami kemungkinan adanya fakta tambahan dari kasus ini.(*)
Penulis: Nicky
Editor: Willy