PeristiwaTrending

Tanggul Jalan Tol Cinere-Serpong Jebol Akibat Hujan Deras dan Saluran

Upaya Perbaikan dan Keamanan Lalu Lintas di Lokasi Longsor

Loading

Akurasi.id – Jalan Tol Cinere-Serpong di KM 35.200-A mengalami kerusakan parah setelah tanggul jebol akibat hujan deras yang melanda wilayah tersebut. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu, 2 November 2024, dan menjadi sorotan setelah pihak pengelola menemukan saluran liar yang diduga menjadi penyebab utama kerusakan.

Direktur Utama PT Cinere Serpong Jaya, Mirza Nurul Handayani, mengungkapkan bahwa saluran liar tersebut ditemukan saat petugas melakukan pembersihan rumput di lokasi. “Kami menemukan saluran liar warga yang masuk ke posisi ini. Aliran air yang cukup kencang saat hujan diduga menjadi salah satu penyebab tanggul jebol,” ujarnya.

Baca Juga  Hanya 2 Jam Dilanda Hujan Deras, Samarinda Menjadi Laut Dadakan

Pihak pengelola tol kini tengah melakukan perbaikan. Tanggul yang jebol dengan tinggi sekitar 10 meter terlihat berserakan menjadi puing di bahu jalan tol. Dua alat berat terlihat bekerja untuk mengangkut puing-puing tersebut. “Kami sedang berupaya membahas detil untuk penanganan agar tanggul lebih kuat dan tidak jebol kembali,” tambah Mirza.

Kondisi terkini di lokasi menunjukkan masih adanya puing tanggul yang tertutup terpal. Sementara itu, arus lalu lintas di Tol Cinere-Serpong tampak sepi, dengan sejumlah mobil terparkir di tepi jalan, dan petugas bekerja di area longsoran.

Baca Juga  Pemerintah Bersiap Membangun IKN, Banyak PNS Ogah Pindah
Jasa SMK3 dan ISO

Dari keterangan Panji Satriya, Head of Marketing and Communication Departemen Jasamarga Metropolitan Road, longsor tersebut disebabkan oleh tingginya curah hujan yang berkepanjangan. Air yang merembes dari saluran belakang tembok menyebabkan tanah bergeser dan mendorong tembok hingga akhirnya longsor.

Pihak pengelola bersama PT Waskita Karya dan Jasamarga Tollroad Operator melakukan pengamanan di sekitar area longsor dengan menutup sementara jalur 1 dan jalur 2 untuk pembersihan puing. Mereka juga melakukan proteksi tanah untuk mencegah longsor susulan dengan mengalihkan aliran air.

Bagi pengguna jalan tol, pihak kepolisian menghimbau agar memilih jalur alternatif selama proses perbaikan berlangsung.

Baca Juga  Parah! Bontang Dikepung Banjir, Pedagang Merugi

Dengan cuaca yang tidak menentu di wilayah Jabodetabek, warga diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana alam yang mungkin terjadi akibat curah hujan yang tinggi.(*)

Penulis: Nicky
Editor: Willy

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button