CorakRagam

Tata Cara Salat Idulfitri Lengkap dengan Niat dan Amalan Sunnahnya

Loading

Akurasi.id, Bontang – Idulfitri sudah di depan mata, bahkan ada yang sudah merayakannya. Pada hari pertama Syawal tersebut, umat Muslim dianjurkan melaksanakan Salat Idulfitri atau dikenal juga dengan sebutan Salat Id.
Simak tata cara serta amalan sunah Salat Idulfitri berikut ini agar ibadah Sobat Akurasi menjadi lebih afdal.

Tata Cara Salat Idulfitri
Salat Idulfitri bisa dilaksanakan secara berjamaah ataupun sendiri sebanyak 2 rakaat dengan takbir sebanyak tujuh kali di rakaat pertama dan lima kali pada rakaat kedua. Berikut ini adalah tata cara salat Idulfitri .

1. Membaca Niat Salat Idul Fitri

أُصَلِّي سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لِلّٰهِ تَعَــالَى

Jasa SMK3 dan ISO

Arab-Latin: Ushallî sunnatan li ‘îdil fithri rak’ataini (imâman/ma’mûman) lillahi ta’ala
Artinya: “Saya niat shalat sunnah Idulfitri dua rakaat (menjadi imam/makmum) karena Allah ta’ala”

Apabila menjadi imam, Sobat Akurasi melafalkan “imâman” dalam niat dan “ma’mûman” jika menjadi makmum.

2. Melakukan Takbiratul Ihram
3. Membaca Doa Iftitah
4. Takbir sebanyak 7 kali (rakaat pertama)

Setelah takbiratul ihram dan membaca doa iftitah, selanjutnya melakukan takbir sebanyak tujuh kali. Di sela-sela setiap takbir dianjurkan untuk membaca:

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا

Arab-Latin: Allaahu akbar kabiraa walhamdulillaahi katsiiraa, wa subhaanallaahi bukratan wa’ashiilaa”
Artinya: “Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang”

Baca Juga  Komisi II DPRD Sebut Pangan Bontang Terjamin Aman Hingga Idulfitri

Atau bisa juga membaca tasbih berikut ini:

سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ

Arab-Latin: Subhanallah walhamdulillah wala ilaaha illallahu wallahu akbar wala haulawala quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adzim
Artinya: “Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar.”

5. Membaca Al-Fatihah dan Surat Pendek
Setelah takbir sebanyak tujuh kali, rukun selanjutnya adalah membaca Al-Fatihah dilanjutkan dengan bacaan surat pendek seperti salat fardhu dan sunah umumnya. Pada alat Id rakaat pertama dianjurkan untuk membaca Surat Al-A’la.

6. Ruku’ Hingga Berdiri Lagi
Rukun selanjutnya setelah selesai membaca surat pendek sama seperti pelaksanaan salat fardhu dan sunah lainnya. Salat dilanjutkan dengan ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri untuk rakaat kedua. Untuk bacaannya pun sama seperti bacaan salat biasanya.

7. Takbir Lima Kali (Rakaat Kedua)
Pada rakaat kedua, melakukan takbir sebanyak lima kali. Bacaan yang dilafalkan di sela-sela takbir sama seperti pada rakaat pertama.

8. Mengulangi Rukun Seperti Rakaat Pertama
Setelah melakukan takbir sebanyak lima kali, rukun salat Id selanjutnya sama seperti pada rakaat pertama mulai dari membaca al-Fatihah, ruku’, sujud, hingga salam. Pada rakaat kedua, disarankan untuk membaca Surat al-Ghasyiyah.

Baca Juga  Pemerintah Ijinkan Halal Bihalal Lebaran Tapi Tak Boleh Makan Minum

Amalan Sunah Salat Idulfitri

Berikut ini adalah amalan sunah yang bisa kamu lakukan sebelum atau sesudah Salat Idulfitri agar ibadahmu semakin afdal.

1. Mandi dan menyucikan diri
Sebelum melaksanakan Salat Idulfitri, kita dianjurkan untuk mandi dan menyucikan diri atau berwudhu sebagaimana yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Hal ini diriwayatkan hadits dari Ibnu Abbas RA yang berbunyi:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَغْتَسِلُ يَوْمَ الْفِطْرِ وَيَوْمَ الأَضْحَى.

Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa mandi pada hari raya Idulfitri dan Iduladha.” (HR. Ibnu Hibban)

2. Memakai pakaian terbaik dan wewangian
Sebelum melaksanakan Salat Id, dianjurkan untuk memakai pakaian terbaik dan menghias diri atau berdandan. Selain itu, dianjurkan juga untuk memakai wewangian. Hal ini merupakan salah satu ajaran Rasulullah SAW sebagaimana dikatakan oleh Ibnul Qayyim bahwa “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa keluar ketika Salat Idulfitri dan Iduladha dengan pakaiannya yang terbaik”.

3. Makan sebelum melaksanakan Salat Idulfitri
Berbeda dengan Salat Iduladha, sebelum melaksanakan Salat Idulfitri dianjurkan untuk makan terlebih dahulu. Hal ini dianjurkan karena pada hari Raya Idulfitri umat Islam tidak lagi melaksanakan ibadah puasa seperti saat bulan Ramadan. Hal ini berdasarkan hadits Rasulullah SAW yang berbunyi:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- لاَ يَغْدُو يَوْمَ الْفِطْرِ حَتَّى يَأْكُلَ وَلاَ يَأْكُلُ يَوْمَ الأَضْحَى حَتَّى يَرْجِعَ فَيَأْكُلَ مِنْ أُضْحِيَّتِهِ

Baca Juga  Pastikan Tak Ada PHK Massal Tenaga Honorer, Menpan RB: Kami Siapkan Opsi Terbaik

“Rasulullah SAW biasa berangkat Shalat Ied pada hari Idulfitri dan beliau makan terlebih dahulu. Sedangkan pada hari Iduladha, beliau tidak makan lebih dulu kecuali setelah pulang dari Shalat Ied baru beliau menyantap hasil qurbannya.”

4. Mengambil jalan yang berbeda saat pergi dan pulang dianjurkan sesuai dengan Hadis Nabi Muhammad SAW

Saat pergi menuju tempat Salat Idulfitri atau pulang dari tempat Salat Idulfitri, kita dianjurkan untuk melewati jalan yang berbeda. Hal ini dimaksudkan agar saat pergi atau pulang kita bertemu dengan lebih banyak orang untuk bersilaturahmi. Selain itu, kita dianjurkan untuk berjalan kaki menuju tempat Salat Idulfitri. Hal ini diriwayatkan oleh ibnu Jabir melalui hadits yang berbunyi:

كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – إِذَا كَانَ يَوْمُ عِيدٍ خَالَفَ الطَّرِيقَ

“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika shalat ‘ied, beliau lewat jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang.”

Serta hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Umar:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَخْرُجُ إِلَى الْعِيدِ مَاشِيًا وَيَرْجِعُ مَاشِيًا

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berangkat shalat ‘ied dengan berjalan kaki, begitu pula ketika pulang dengan berjalan kaki”.

Itulah tata cara salat Idul Fitri beserta niat dan amalan sunah yang bisa kamu terapkan agar ibadah Idulfitri jadi lebih afdal. Selamat merayakan Idulfitri ya, Sobat Akurasi!
(*)

Editor: Redaksi Akurasi.id

Print Friendly, PDF & Email

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button